SULTRALIVE.COM, KONAWE SELATAN – Dalam rangka mewujudkan komitmennya untuk memajukan sektor pendidikan, dengan meningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat lingkar tambang. PT Gerbang Multi Sejahtera (GMS) dan CV Nusantara Daya Jaya (NDJ), perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan di Kecamatan Laonti Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) resmi menyerahkan bantuan beasiswa berprestasi bagi peserta didik tingkat SD, SMP, SMA dan mahasiswa di empat desa lingkar tambang, bertempat di rumah jabatan (Rujab) Camat Laonti, Rabu (31/7/2024).
Selain menyerahkan bantuan beasiswa kepada peserta didik dan mahasiswa, manajemen PT GMS dan CV NDJ juga memberikan bantuan dana insentif kepada para guru non ASN dan Kepala Sekolah lingkar tambang.
Jumlah penerima peserta didik Tingkat SD 90 orang, SMP/MTs 36 orang, SMA/SMK 21 orang, Mahasiswa 63 orang, Guru PTT/GTT 31, dan Kepala Sekolah (KS) 9 orang. Total jumlah penerima 250 orang.
Besaran bantuan beasiswa berprestasi yang diserahkan per siswa, yakni :
I. Tingkat SD
- Juara I Rp. 500.000/orang
- Juara 2 Rp. 450.000/orang
- Juara 3 Rp. 400.000/orang
II. Tingkat SMP/Madrasah Tsanawiyah
- Juara 1 Rp. 800.000/orang
- Juara 2 Rp. 750.000/orang
- Juara 3 Rp. 700.000/orang
III. Tingkat SMA/SMK
- Juara 1 Rp. 1.100.000/orang
- Juara 2 Rp. 1.000.000/orang
- Juara 3 Rp. 900.000/orang
IV. Mahasiswa Rp. 2.400.000/orang
Total bantuan termasuk Insentif Guru Tidak Tetap dan Kepala Sekolah yang diserahkan sebesar Rp. 372.100.000,-
Ketua Tim Verifikasi Bantuan Beasiswa Prestasi PT GMS dan CV NDJ, Rudin S.Sos M.Si mengungkapkan, bahwa proses rekruitmen penerima beasiswa telah dilakukan dengan beberapa tahap, mulai tahap sosialisasi, verifikasi administrasi dan tahap verifikasi faktual (Verfak).
Verifikasi dilakukan dengan objektif kepada para peserta didik dan mahasiswa dari empat desa lingkar tambang yang meliputi Desa Sangi-Sangi, Ulusawa, Tue-Tue dan Desa Lawisata.
“Saya pribadi mengucapkan terima kasih kepada perusahaan PT GMS dan CV NDJ yang telah memberikan akses penyaluran bantuan beasiswa ini. Ini adalah bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan sumber daya manusia terhadap masyarakat lingkar tambang. Apa yang dinanti-nantikan oleh masyarakat khususnya warga lingkar tambang di Kecamatan Laonti hari ini dapat terwujud, tentunya ini adalah harapan kita semua,” ujar Ketua Tim Verifikasi bantuan beasiswa berprestasi PT GMS dan CV NDJ, Rudin saat menyampaikan sambutan.
Rudin juga berpesan kepada peserta didik dan mahasiswa penerima bantuan tersebut, untuk terus meningkatkan prestasinya dan jika telah menyelesaikan studinya agar kembali membangun Kecamatan Laonti yang lebih baik lagi kedepannya.
“Anak-anakku kalian adalah generasi penerus Kecamatan Laonti khususnya, dan Sulawesi Tenggara secara umum. Terus belajar dan tingkatkan prestasi kalian agar kedepannya dapat kembali membangun dan memajukan daerah yang kita cinta bersama ini. Untuk yang belum menerima bantuan di tahap ini saya minta jangan berkecil hati, jadikan momen ini sebagai motivasi diri untuk meningkatkan prestasinya agar di tahap berikutnya kalian ikut menerima bantuan beasiswa prestasi dari PT GMS dan CV NDJ,” pesan putra asli Kecamatan Laonti ini.
Hal yang sama juga disampaikan Camat Laonti, Palaki S.Kom M.Pd. Menurutnya, pihak perusahan PT GMS selama menjalankan aktivitas pertambangannya di Kecamatan Laonti telah banyak memberikan kontribusi nyata, mulai dari bantuan di sektor kesehatan, pendidikan, bantuan rumah ibadah, pembangunan infrastruktur jalan, dan bantuan sosial lainnya.
“Aktivitas PT GMS ini harus kita dukung, perusahaan ini telah banyak memberikan kontribusi kepada warga. Selai itu PT GMS adalah satu-satunya perusahaan di Kabupaten Konawe Selatan yang telah membangun asrama mahasiswa dengan jumlah 36 kamar, dan juga telah menyerahkan ambulans laut, bantuan rumah ibadah di 19 desa se-Kecamatan Laonti, perbaikan jalan, jembatan, beasiswa, dan bantuan sosial lainnya,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Project Manager PT GMS Muh Aries ST melalui Humas Sakirman S.Pd menjelaskan, bahwa penyerahan beasiswa pendidikan itu adalah sebuah bentuk komitmen perusahaan dalam meningkatkan sumber daya manusia lingkar tambang.
Selain itu, kata Sakirman, sudah ada beberapa bantuan yang telah terlaksana baik itu program kesehatan kemudian juga peningkatan sarana ibadah.
“Dan hari ini kita sama-sama saksikan penyerahan beasiswa, yang pastinya perusahaan akan terus berkomitmen bukan hanya pada beasiswa. Hasil koordinasi kami dengan pimpinan bukan hanya diperhatikan pada satu sisi, ke depan Insyaallah kita sudah rencanakan untuk pengadaan bus siswa, ini bus untuk mengantar siswa pada saat jam sekolah kemudian diantar pulang,” jelas Sakir.
“Kami berharap beasiswa ini bukan hanya berada di wilayah lingkar tambang, artinya hanya 4 desa. Mudah-mudahan kedepannya yang 9 desa juga bisa disamakan dengan lingkar tambang,” sambungnya.
Yang pastinya, tambah Sakir, perusahaan akan selalu berkomitmen apa yang menjadi kesepakatan masyarakat dan perusahaan.
“Ini bukan hal yang terakhir, ini baru awal. Bagi adik-adik yang mungkin belum sempat mendapat beasiswa pada kesempatan ini, saya ajak adik-adik untuk terus meningkatkan prestasi sehingga ke depan juga bisa mendapatkan beasiswa yang sama seperti hari ini,” pungkas Sakir.
Sementara itu, salah seorang perwakilan mahasiswa penerima bantuan beasiswa mengungkapkan, bahwa pihaknya sangat berterima kasih kepada pihak PT GMS dan CV NDJ.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada rekan-rekannya agar mempergunakan bantuan tersebut sebaik mungkin.
“Saya sampaikan kepada teman-teman sekalian untuk menggunakan bantuan ini sebaik mungkin. Kita gunakan untuk meningkatkan prestasi, pengetahuan dan sumber daya kita. Karena ketika pengetahuan kita tinggi maka niscaya kampung kita akan Sejahtera dan maju. Sejarah negara dan daerah yang maju tak terlepas dari pendidikan yang maju. Sekali lagi kami sangat berterima kasih kepada pihak perusahaan yang telah memberikan kepada kami beasiswa ini,” ungkapnya.
Untuk diketahui, acara tersebut dihadiri Camat Laonti, Kapolsek, Koramil, Humas dan HRD PT GMS, Ketua dan Anggota Tim Verifikasi bantuan beasiswa, orang tua penerima bantuan, dan seluruh peserta didik, mahasiswa, guru GTT dan Kepala Sekolah penerima bantuan.